[8] BAB VIII. MANAJEMEN KONFLIK

  • 1. Dasman April 2010
  • MATERI POKOK BAHASAN :
  • MANAJEMEN KONFLIK…………………………………………………………
    1. Batasan-batasan …………………………………………………………..
    2. Jenis-jenis Konflik …………………………………………………………
    3. Pendorong Konflik …………………………………………………………
  • BAB VIII. MANAJEMEN KONFLIK
  • 8.1. Batasan-batasan
    1. Konflik sebagai perjuangan antar kebutuhan, keinginan gagasan kepentingan ataupun orang yang saling bertentangan .
    2. Konflik sebagai interaksi antara individu, kelompok atau organisasi yang membuat tujuan atau arti yang berlawanan dan merasa bahwa orang lain sebagai pengganggu yang potensial terhadap tujuan.
    3. Konflik adalah dua kesepakatan antara dua kelompok atau lebih (Organisasi/Kelompok) terhadap gagasan atau ketentuan yang disampaikan.
    4. Konsep Lama bahwa konflik dipandang sesuatu yang harus dihindari, tetapi manajemen baru bahwa konflik harus di kelola dengan baik.
    5. Manajemen konflik adalah suatu cara atau metoda untuk memecahkan persoalan-persoalan yang tujuannya untuk mencari solusi yang baik.
    6. Konflik timbul karena ketidak sesuaian dalam hal : 1. Sasaran, 2. Nilai, 3. Pikiran, 4. Perasaan, 5. Perilaku
  • 8.2. Jenis-jenis konflik
  • Adapun jenis-jenis konflik antara lain :
    1. Konflik dalam diri sendiri
      • Seseorang dapat mengalami konflik internal dalam dirinya karena harus memilih tujuan yang saling bertentangan dan harus memilih yang paling baik. Konflik ini juga terjadi karena tuntutan tugas yang melebihi kemampuannya
    2. Konflik antar individu
      • Konflik ini disebabkan adanya perbedaan isu tertentu Tindakan dan tujuan sangat menentukan terhadap keberhasilan
    3. Konflik anggota kelompok
      • Konflik substantif yaitu terjadi karena latar belakang yang berbeda Konflik afektif yaitu terjadi didasarkan atas tanggapan emosional terhadap situasi tertentu.
    4. Konflik antar kelompok
      • Terjadi karena masing-masing kelompok ingin mengejar kepentingan atau tujuan kelompoknya masing-masing Terjadi karena memperebutkan posisi pemimpin antar kelompoknya
    5. Konflik antar Organisasi
      • Terjadi karena memiliki kepentingan tertentu dalam komunitas Terjadi karena ketergantungan
    6. Konflik intra organisasi
      • Konflik terjadi didalam organisasi (internal). Penyebabnya kesenjangan atau kekuasaan Konflik Intra Organisasi ada 4 tipe :
      • 1) Konflik Vertikal              3) Konflik garis – Staf
      • 2)Konflik Horizontal         4) Konflik Peran
  • 8.3. Pendorong Konflik
  • Didalam factor pendorong Konflik ada beberapa sebab, yaitu :
    1. Mengadakan kompetisi atau persaingan
    2. Mendatangkan Orang dari Luar
    3. Mengubah prosedur yang sudah mapan
    4. Restrukturisasi Organisasi
    5. Mengubah jaringan informasi
    6. Mengubah metode pemilihan pimpinan
  • 8.4. Mengatasi dan Mengurangi Konflik
  • Langkah-langkah atau cara mengatasi konflik ada tiga macam, yaitu :
    1. Dominasi
      • Cara-Cara Dominasi
        1. Penekanan (Forcing)            C. Penghindaran (Avoidance)
        2. Penenangan (Smoothing)    D. Aturan Mayoritas (Mojority Rules)
    2. Kompromi
      • Cara Kompromi :
        1. Pemisahan        D. Pemecahan secara random
        2. Arbitasi              E. Kembali pada peraturan yang berlaku
        3. Kompensasi
    3. Pendekatan Integratif
      • Cara Pendekatan Integratif
        1. Konsensus
        2. Konfrontasi
        3. Penetapan tujuan yang lebih tinggi
  • Langkah-langkah atau cara mengurangi konflik ada beberapa cara, yaitu :
    1. Menambah Sumber daya yang diperebutkan
    2. Mengganti tujuan-tujuan yang menjadi sumber konflik
    3. Memasukkan orang lain yang dapat menyatukan konflik
    4. Koordinasi
    5. Dinamika Interpesonal
  • ubah-slogan-menjadi-tindakan_copyPTPN Wasis Pramono

Tinggalkan komentar